Rektor UI Minta Nadiem Genjot Kompetensi Guru

Rektor UI Ari Kuncoro.  Foto kompas. com

Jakarta:  Rektor Universitas Indonesia (UI), Ari Kuncoro mengingatkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim agar fokus pada peningkatan kompetensi guru. Sebab menurutnya, guru merupakan kunci munculnya inovasi dalam sistem pendidikan.

Pernyataan tersebut disampaikan Ari saat memberi tanggapan tentang evaluasi 100 hari kerja Kabinet Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin di bidang pendidikan.  Ari juga mengomentari program Merdeka Belajar yang digagas Nadiem beberapa waktu lalu. 

"Yang paling penting itu teacher upgrading, jadi kurikulum jangan terlalu banyak, dan mata pelajaran dan cara memberikan pelajaran juga harus memberikan kesempatan kepada siswa untuk berinovasi," kata Ari saat seperti  dilansir Medcom.id usai menghadiri Forum Koordinasi BPK dengan Pengawas Internal di Perguruan Tinggi Negeri (PTN), di Kantor Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Jalan Jenderal Gatot Subroto, Jakarta, Senin, 13 Januari 2020.

Mantan Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis UI ini menyampaikan, untuk mencetak murid yang kreatif, guru tak perlu terpaku pada materi kontekstual.  Siswa harus diberikan kebebasan berpikir kreatif dan berinovasi di kelas.

"Kalau A sampai Z itu jangan diajari A sampai Z tapi A sampai M saja. sisanya harus kreatif," ujar Ari.

Ia menunggu gebrakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) di 100 hari kerjanya di Kabinet Indonesia Maju.  Sudah saatnya pendidikan Indonesia tidak terpaku pada satu bidang ilmu.

"Ini arahnya kesana ya tapi kita masih 100 hari, saya berharap nanti ada peraturan turunannya (dari Program Merdeka Belajar) karena nanti perlu diterjemahkan apa yang harus dilakukan. Arahnya sudah menuju ke sana kita menuju ke arah pendidikan yang interdisipliner," tutur Ari.

sumber : medcom.id