About Me

Atok Terbaik dan Tercinta

 




#ATOK@

Sudah lama saya tidak menulis. Malam ini entah kenapa selesai sholat tahajud saya  teringat sosok yang sangat berjasa dalam kehidupan kami. Ya, dialah Tok Haji Lazim.

Sejak bapak meninggalkan kami, Atok sangat bersedih. Karena bapak adalah anak tertua dan tinggal bersama beliau dari kecil hingga bapak menikah. Apalagi ketika itu, cucunya masih kuliah dan sekolah. Kami saat itu kehilangan tulang pungung. Allah maha baik, ia selalu memberikan rezeki kepada keluarga kami Dari arah tak terduga. Dan 7 orang cucunya bisa menyelesaikan belajar.

Atok  menceritakan sosok bapak seorang pekerja keras. Bapak juga mengantarkan Atok menunaikan ibadah haji pada 1987 silam. Ada sisa uang perjalanan haji ketika itu, ia kembalikan kepada bapak. Namun, uang itu bapak gunakan membeli kambing untuk syukuran Atok pulang dari menunaikan rukun Islam ke 5 ini.

Usianya kini sudah berajak 90 tahun. Usia yang tidak muda lagi. Atok masih kuat  berjalan dan selalu memberikan semangat dan motivasi kepada cucu-cucunya. Hanya saja untuk membawa kendaraan, kami sudah tidak mengizinkan lagi.

Di desa, Atok adalah yang tertua. Teman-teman seperjuangan sudah kembali kepada sang ilahi. Atok tidak pernah meninggalkan sholat fardu.  Ketika ia masih kuat berjalan, saat sholat Shubuh Atok berjalan kaki menuju ke Masjid. Ia jarang bangun tidur diatas pukul 6, bahkan sebelum azan subuh berkumandang, Atok terlebih dahulu bangun. Atok rajin bersilaturahmi ke rumah tetangga dan saudara-saudara di desa.

Sosok yang sederhana ini adalah Atok yang sangat baik. Ia tak pernah bosan-bosanya memberikan  pesan agar jangan meninggalkan sholat kemanapun pergi. Ia sangat peduli kepada cucu-cucunya.

Terimakasih
Terimakasih
Terimakasih
Atok........

Post a Comment

0 Comments