About Me

Malang, Telah Mengabdi Selama Bertahun-tahun 4 Guru Honorer Dipecat, Sudah Daptar Guru PPPK

 

Empat guru honorer di SMP Negeri 2 Paga, Desa Detubinga, Kecamatan Tanawawo, Kabupaten Sikka, NTT, tiba-tiba diberhentikan dari tugasnya. Foto/iNews TV/Joni Nura

SIKKA - Sungguh malang yang dialami empat guru honorer di SMP Negeri 2 Paga, Desa Detubinga, Kecamatan Tanawawo, Kabupaten Sikka, NTT. Mereka telah mengabdikan diri selama bertahun-tahun, untuk mencerdaskan anak-anak bangsa, tiba-tiba saja dipecat dari tugasnya.

Keempat guru honorer yang saat ini sedang mengikuti proses seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tersebut, dua orang berstatus sebagai guru honorer komite telah mengabdi selama tujuh tahun, dan dua lagi guru honorer kabupaten telah mengabdi tiga tahun.

Dua guru honorer dari Kabupaten Sikka, kini dimutasi oleh Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Sikka, ke SMP Negeri 45 Watupajung, dan Smp Negeri 1 Paga. Salah satu guru honorer yang dipecat, Maria Dua Maja mengaku sudah tujuh tahun mengajar sebagai guru honorer komite di SMP Negeri 3 Paga.

"Di sekolah ini, saya mengajar mata pelajaran Bahasa Indonesia. Pada 24 juli 2021, saya mendapatkan surat pemberhentian sebagai guru honorer komite dari Kepala SMP Negeri 2 Paga. Saya saat ini ia sedang mengikuti proses seleksi guru PPPK, dan telah lolos seleksi administrasi," ungkapnya.

Dia pun meminta kepada Kepala SMP Negeri 2 Paga, agar tetap dipertahankan di sekolah tersebut, mengingat dirinya sedang proses seleksi guru PPPK dan tinggal mengikuti tahapan seleksi tertulis.


Post a Comment

0 Comments