About Me

Pentingnya Menghargai Guru dan Ulama

 

, Akhir-akhiSyaik Ali Jabeer ketika ia sedang mengisi suatu pengajian. Sebagaimana tersebar dalam video di media sosial, Syaikh Ali Jabeer ditusuk oleh pemuda yang tidak dikenal.

Dalam Islam dan juga agama-agama lain menghormati guru adalah suatu kewajiban. Guru merupakan sosok yang harus selalu dimuliakan karena memiliki peran penting dalam kehidupan. Guru tidak hanya orang-orang yang secara langsung mengajarkan kita, akan tetapi juga semua orang yang telah mendedikasikan hidupnya untuk menuntun umat.

Mengapa guru atau ulama harus dihargai karena mereka telah mengajarkan ilmu kepada kita. Jika tanpa jasa mereka kita akan tersesat dalam kebodohan, atau minimal akan selalu merasa benar dengan kebodohan yang kita alami. Guru dan ulama perlu dihormati juga karena mereka adalah pewaris Nabi.

Abu Bakar Ash-Shiddiq juga pernah menegaskan agar orang Islam hendaknya selalu bersifat tawadhu kepada guru. Dalam posisi apapun seseorang tidak boleh merasa pintar dibandingkan gurunya. Bagaimanapun guru adalah seseorang yang telah menghantarkan ke seseorang ke jalan kesuksesannya.

Karena keharusan tawadhu kepada seorang guru, Imam Syafi'i ketika sedang belajar kepada Imam Malik tidak berani membalikkan kertas bukunya sampai bersuara. Imam Syafi'i melakukannya dengan pelan-pelan agar tidak terdengar secuil suara pun dari bukunya itu supaya tidak mengganggu kekhusyuan pengajarannya.

Maka ada beberapa akhlak yang perlu kita terapkan kepada seorang guru atau ulama. Yaitu sebagai berikut:


1. Berkata lemah lembut kepada guru kita

2. Mendengarkan dengan baik nasehat guru, serta tidak membantah walapun kita tidak setuju

3. Cum tangan  guru kita sebagai bukti hormat kita terhadap mereka

4. Mendengarkan dengan baik penjelasan guru ketika mengajar

5. Meminta ijin bila tidak bisa hadir dalam majelis beliau

6. Mengerjakan perintah guru kita, selama tidak bertentangan dengan agama

7. Ucapkan salam ketika bertemu dan ucapkan terimakasih ketika berpisah

8. Menjaga nama baik guru kita. [] (akurat)

Post a Comment

0 Comments